Akhirnya Motif Pembacokan di Banjarnegara terungkap .Ternyata Rebutan Istri Orang
BANJARNEGARA, cyber-nasional.com
Korban pembacokan di Desa Danakerta, Kecamatan Punggelan, Banjarnegara yang viral di media sosial terkait ditemukannya korban pembacokan yang bersimbah darah,
akhirnya Polisi mengungkap motif pembacokan tersebut dan ternyata karena tersulut api cemburu.
Pelaku UT (61) warga Desa Danakerta Kecamatan Punggelan mengaku cemburu terhadap korban Sumarno (45) warga asal Purbalingga. karena pelaku dan korban saling memperebutkan Riyanti yang sudah memiliki suami yang sah.
Kasat Reskrim Polres Banjarnegara AKP Bintoro Thio Pratama di Mapolres Banjarnegara, Kamis (25/5/2023).kepada media menjelaskan bahwa
“Motifnya karena cemburu. karena Keduanya baik pelaku maupun korban sama-sama menjalin hubungan dengan satu wanita yang sudah bersuami,
Pelaku kesal lantaran korban sering ke rumah wanita yang berada di Desa Danakerta kemudian bertemu di pertigaan jalan menuju ke area kebun di Desa Danakerta. Di pertigaan tersebut, pelaku melakukan penganiayaan hingga korban bersimbah darah.
“Karena cemburu, pelaku bertemu dengan korban. Kemudian terjadi penganiayaan di pertigaan jalan menuju area perkebunan warga,” ujarnya.
Sementara, suami dari Riyanti saat ini tengah bekerja di Sumatera.
dalam keterangannya pelaku penganiayaan UT mengaku ditantang korban. Dia yang membawa golok biasa digunakan untuk menebas pohon pisang dia pakai untuk menyerang korban.
“Saya bawa golok karena setiap harinya saya dagang pisang jadi selalu bawa golok untuk menebas pohon pisang,” kata pelaku.
Ia juga mengakui jika penganiayaan ini dipicu
rasa cemburu.
Sebab, korban juga menjalin hubungan dengan pacar gelapnya yaitu Riyanti.
pelaku pun jsaat dimintai keterangan polisi juga mengaku
“Iya, karena cemburu dan merebutkan satu wanita yang sudah memiliki suami,” ucapnya.
M tj /Kwt (Ns)