Rumah Sakit Akademik Universitas Gajah Mada Selenggarakan Seminar, Health Sustainability Climate Crisis Circular Economy
Sleman – Cyber-nasional.com – Rumah Sakit Akademik Universitas Gajah Mada ( RSA UGM ), saat ini telah mengambil beberapa langkah untuk menciptakan Green Hospital.” Langkah ini kita ambil dalam rangka penggunaan energi listrik, RSA UGM telah mencoba tidak sepenuhnya bergantung pada PLN saja.
Namun kita mengolah sumber energi yang ada misalnya limbah, hal tersebut dikatakan oleh Direktur Pelayanan Medis dan Keperawatan RSA UGM dr.Ade Fibrina Lestari M.si, Sp.A (K) saat acara seminar Health Sustainability Climate Crisis dan Circular Economy di Hotel Lotus Sabtu (18/11/2023 ).
Fibrina mengatakan, RSA UGM berkomitmen tidak semata – mata mengantungkan kepada PLN saja, “terangnya.”
Selain itu RSA UGM juga telah mengolah sampah, terutama sampah organik olah sampah tersebut salah satunya telah diolah menjadi magot atau pakan ikan lele.
“RSA UGM saat ini juga telah memanfaatkan air limbah sebagai sumber energi listrik, dimana lampu penerangan atau pencahayaan untuk taman telah memanfaatkan air limbah, “terangnya.
Terkait dengan Green Hospital lingkungan RSA UGM tampak hijau, dimana berbagai jenis pohon tumbuh dengan subur sehingga menciptakan lingkungan yang asri.
- ” Dengan mengolah sampah kita berharap RSA UGM juga berupaya mengurangi volume sampah, terutama sampah dari plastik.”
Setiap keluarga pasien serta karyawan RSA UGM kami sarankan, untuk tidak membawa tempat minuman plastik mereka kita harapkan membawa tumbler, “ujarnya.
Fibrina juga menjelaskan, RSA UGM Green Hospital juga sebagai upaya kita menjaga kesehatan di tengah perubahan iklim karena perubahan iklim terutama tingginya cuaca yang sangat panas.
Sementara itu, Suherman dari Indonesia Hospital Network mengatakan Green Hospital merupakan salah satu program dari 10 program dari WHO.
Menurut Suherman, rumah sakit – rumah sakit di Indonesia diharapkan nantinya bisa menerapkan Green Hospital, ya seluruh rumah sakit selalu menjaga kebersihan terutama dari sampah plastik.
” Bahkan saat penggunaan wipol pun, di harapkan meninggalkan bau yang busuk, “pungkasnya.
Editor CN : Pwo
Publisher : Red
Reporter CN : Joni
